Jumat, 12 Agustus 2011

SUPER FUDGE BROWNIES (FOR MY MOM)


Ada gembala-nya mama (sebutan untuk pendeta GPdI) dari kampung maen ke Makassar... berhubung ntar malam uda mau pulang ke Manado jadinya pengen nitip kue untuk mama... sempet bingung juga sich mau nitip kue apa... bingung pengen bikin brownies panggang or brownies kukus... akhirnya bikin keduanya...
Pilihan pertama jatuh ma resep  super fudge brownies dari blognya Bunda Nadhifa selain cara bikinnya yang super... duper... guampang rasanya juga nyoklaaaaaaat abiiiiiiiiiiz... garing diluar... soft n moist didalam...
Tapi dibalik rasa yang super coklat ini terdapat perjuangan... sampe-sampe brownies ini dibikin 2 kali... karena brownies yang pertama gosong...
Karena pake otang baru jadi belum mengenal karakteristik sang otang... da gitu pake kompor minyak tanah juga... yang sumbunya uda pada gak sama rata... apinya naek turun... makanya setiap saat harus ngecek api... kadang apinya kegedean... kadang apinya kekecilan... jadinya bentuk sang brownies agak mekar... da gitu masalah di tes tusuk juga... waktu dilakukan beberapa tes tusuk kelihatannya browniesnya belum matang... masih ada adonan yang lengket di alat tusuk... sampai akhirnya browniesnya diangkat karena kecium bau gosong... dalam pikiranku... "kenapa bisa gosong padahal belum matang... apakah karena apinya yang naek turun???"
Dan akhirnya terjawablah pertanyaanku setelah browniesnya agak dingin terus dipotong... ternyata adonan yang menempel di alat tusuk itu adalah DCC dan Gula yang mencair karena suhu panas... tapi setelah dikeluarkan dari oven adonannya mengeras... hhhmmm
Walaupun browniesnya gosong tapi rasanya tetep enak... tetep bikin nagih... gak bakal cukup kalo cuma makan sepotong aja... pengennya nambah, nambah n nambah...

Berdasarkan pengalaman yang pertama akhirnya aku sukses membuat super fudge brownies yang ke dua... hal pertama yang aku perhatikan adalah kompor... mulai dari sumbu sampe ke apinya... sumbu harus sama rata... apinya harus stabil dan berwarna biru... api yang aku gunakan adalah api sedang... selain memperhatikan kompor... aku perhatikan waktunya juga... jadi harus patuh ma apa yang dituliskan di resep... Di resepnya tertulis kalo dipanggang lk. 50 menit... jadi ketika waktunya mulai mendekati menit ke 50 langsung dech nongkrong di depan oven... n teeeeng... langsung diangkat... dan hasilnya wokeeeeeeeeeh...

Bahan:
  • 120gr Unsalted Butter (aku pake unsalted margarine)
  • 130gr Tepung Terigu Protein Sedang
  • 30gr Coklat Bubuk
  • 1/2sdt Baking Powder
  • 1/2sdt Garam
  • 225gr DCC, cincang
  • 250gr Gula Castor (Aku pakai 200gr)
  • 3btr Telur uk. besar

Taburan (optional):
Almond slice/ kenari cincang/ chocolate chips, dll (aku pake kacang mete cincang)

Cara Membuat:
  1. Panaskan oven 180'C. Olesi loyang dengan mentega dan alasi dengan kertas roti. Oles kembali dengan mentega. Pada bagian sisi-sisi loyang lebihkan sedikit kertas rotinya sekitar 1 cm (fungsinya untuk mengangkat brownies keluar dari loyang). Sisihkan.
  2. Campur dan ayak tepung terigu, coklat bubuk, baking powder dan garam, sisihkan.
  3. Lelehkan butter. Masukkan DCC. Aduk-aduk hingga coklat meleleh dan tercampur rata dan licin. Angkat.
  4. Masukkan gula pasir halus. Aduk rata dengan whisker hingga gula terlihat menyatu dengan  coklat. Masukka telur. Aduk rata kembali hingga rata dan lembut. Masukkan campuran tepung terigu, aduk rata hanya sampai tepung sudah merata dan tidak terlihat lagi. Jangan diaduk terlalu lama!
  5. Tuang ke dalam loyang. Ratakan permukaanya. Beri taburan kacang-kacangan dan chocolate chips bisa suka. Panggang dalam oven sampai matang sekitar 50 menit. Test sentuh permukaan bagian tengahnya sudah kokoh bila ditekan dan akan terbentuk lapisan 'shiny crust' khas brownies.
  6. Keluarkan dari oven. Diamkan sekitar 30 menit dalam loyang. Keluarkan dengan cara mengangkat kelebihan kertas roti di sisi loyang. Dinginkan di rak kawat. Potong-potong sesuai selera.

  • Karena memakai otang yang gak ada pengukur suhunya jadinya aku memanaskan otangnya setelah semua bahan sudah bener-bener siap.
  • Aku gak menggunakan kertas roti untuk mengalas loyangnya... melainkan mengolesi loyang dengan margarin tipis dan menaburi dengan tepung tipis...
  • Karena gak ada persediaan gula castor makanya aku membuat gula castor gadungan... caranya dengan memblender gula biasa.
  • Aku mencampur kacang mete dalam adonan dan menaburkan kacang mete di atas adonan... jadinya makan brownies seperti makan silverqueen hehehheheeeeu... 


Tidak ada komentar:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...